PENGARUH RESIKO BISNIS, PERTUMBUHAN PENJUALAN DAN STRUKTUR MODAL TERHADAP PROFITABILITY PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR
DOI:
https://doi.org/10.35590/jeb.v1i2.695Abstract
This study aimed to determine the effect of business risk, growth in sales and profitability of the company's capital structure in a manufacturing company engaged in the various industries that are listed in the Indonesia Stock Exchange (IDX).The data in this study used secondary data from annual reports (annual reports) are available in the companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX). Data taken in the form of balance sheet and profit and loss statements and notes of financial statements, which are then analyzed using multiple linear regression analysis that should be a classic assumptions using SPSS, while the t test was used to test and F test.From the analysis and the use of hypothesis on the data available in the company based on the F test found a significant effect between business risk, sales growth and capital structure on profitability. And based on the results of t-test also found that business risk is not significant effect on profitability, sales growth no significant effect on profitability, and capital structure significantly influence profitability.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).