PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TERHADAP EFEKTIVITAS DAKWAH
Studi Pada Followers Akun Instagram @Hanan_attaki
DOI:
https://doi.org/10.33822/jep.v6i2.5849Keywords:
penggunaan media sosial, efektivitas, dakwahAbstract
Kehadiran media sosial dapat mempengaruhi lifestyle dan mindset masyarakat khususnya generasi muda. Dari beragam informasi yang didapatkan melalui media sosial, salah satu yang dapat diterapkan yakni kegiatan berdakwah. Dalam menerapkan kegiatan tersebut komunikasi diperlukan sebuah efek atau perubahan pada komunikan yang bisa terjadi bukan hanya satu orang melainkan banyak orang. Penelitian ini menggunakan media sosial Instagram yang dilakukan ustadz Hanan Attaki dalam berdakwah. Studi ini tujuannya guna mencari tahu pengaruh penggunaan media sosial terhadap efektivitas dakwah (studi pada followers akun Instagram @hanan_attaki). Metode penelitian yang dipakai yakni kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Di studi ini digunakan teknik Purposive Sampling untuk pengambilan keputusan dengan jumlah responden ada 400 orang. Hasil penelitian menunjukkan nilai R square sebesar 25%, sebaliknya 75% sisanya terpengaruh variabel lain. Hasil uji parsial (t) juga memperoleh hasil thitung (11,510) > ttabel (1,649) dan nilai signifikansi 0.00 < 0,05, yang berarti ada pengaruh penggunaan media sosial terhadap efektivitas dakwah (studi pada followers akun Instagram @hanan_attaki). Maka, H0 ditolak dan H1 diterima.
References
Afif Abdul Rosid, A. Y. (2020). Pengaruh Penggunaan Media Sosial Terhadap Efektivitas Dakwah (Studi kasus Akun Instagram @kajian.ustadz.abdulsomad). Hikmah - Jurnal Ilmu Dakwah Dan Komunikasi Islam, Vol 14, no, 3. https://doi.org/10.24952/hik.v14i1.2178
Anton Widodo, F. (2019). Dakwah Islam di Era Revolusi Industri 4.0. Khabar (Jurnal Komunikasi Penyiaran Islam), Vol. 1, No, 51. https://doi.org/10.37092/khabar.v1i1.120
Bayu, D. (2022). Remaja Paling Banyak Gunakan Internet di Indonesia pada 2022. 13 Juni. https://dataindonesia.id/digital/detail/remaja-paling-banyak-gunakan-internet-di-indonesia-pada-2022
Fajar, M. (2019). Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktik. https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=688779
M. Ridwan, Nurdin, F. (2019). Pengaruh Dakwah di Instagram terhadap Keagamaan Mahasiwa. Al-Mishbah: Jurnal Ilmu Dakwah Dan Komunikasi, Vol.15, No, 3, 7. https://doi.org/https://doi.org/10.24239/al-mishbah.Vol15.Iss2.163
Mahdi, M. I. (2022). Pengguna Media Sosial di Indonesia Capai 191 Juta pada 2022. Febuari 25. https://dataindonesia.id/digital/detail/pengguna-media-sosial-di-indonesia-capai-191-juta-pada-2022
Riyanto, A. D. (2022). Hootsuite (We are Social): Indonesian Digital Report 2022. https://andi.link/hootsuite-we-are-social-indonesian-digital-report-2022/
Shazrin Daniyah Khansa, K. Y. S. P. (2022). Pengaruh Sosial Media Tiktok Terhadap Gaya Hidup Remaja. Ekspresi Dan Persepsi: Jurnal Ilmu Komunikasi, Vol.5, No., 135. https://doi.org/https://doi.org/10.33822/jep.v5i1.3939
Statistics Survey Center Independent. (2016). Apa Itu Survei. https://scsi.scundip.org/2016/08/08/pengertian-survei/#:~:text=Survei adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan pertanyaan terstruktur,jawaban yang diperoleh peneliti dicatat%2C diolah%2C dan dianalisis.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Alfabeta.
Usamah Jundu Rohman, A. E. (2022). Pengaruh Penggunaan Media Sosial Instagram Terhadap Efektivitas Pesan Dakwah Pada Majelis Mulazamah Mahasiswa Mush’ab Bin Umairdi Surakarta Tahun 2022. Jurnal Inovasi Penelitian, Vol. 3, No, 5309. https://doi.org/https://doi.org/10.47492/jip.v3i3.1858
Yuniar Eka Putri, Funny Mustikasari Elita, I. G. (2023). Pengaruh Media Sosial Instagram @BPS_Statistics Terhadap Ekuitas Merek Badan Pusat Statistik. Ekspresi Dan Persepsi: Jurnal Ilmu Komunikasi, Vol.6, No., 18. https://doi.org/https://doi.org/10.33822/jep.v6i1.4383
Zahara Fadila, Taqwin, Masita Ketut, N. A. (2022). Metodologi Penelitian Kuantitatif (N. Saputra (ed.)). Yayasan Penerbit Muhammad Zaini. https://www.researchgate.net/publication/370561251_METODOLOGI_PENELITIAN_KUANTITATIF
Zakky. (2020). Pengertian Media Sosial | Definisi, Ciri-Ciri, Fungsi, Jenis-Jenis, Contoh. 14 Juli. https://www.zonareferensi.com/pengertian-media-sosial/
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Tiste Putri Arini, Ratih Sudradjat
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka yang tertunda
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini setuju pada persyaratan berikut ini:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama, dengan pekerjaan [TENTUKAN PERIODE WAKTU] setelah penerbitan secara simultan dengan lisensi di bawah: Creative Commons Attribution License yang memudahkan yang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non-ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).