LIVE IN STIGMA: “FAT SHAMING” OF WOMAN (DISCOURSE ANALYSIS ON FACEBOOK SOCIAL MEDIA FAT WOMEN ASSOCIATION OF INDONESIA)
DOI:
https://doi.org/10.33822/jep.v6i1.4924Keywords:
Ketidakpuasan tubuh, empati, stigma, wanita, fat-shamingAbstract
Stigma obesitas cenderung terus beredar di masyarakat hingga saat ini. Misalnya, banyak wanita gemuk yang dianggap serakah dan malas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dinamika stigma dalam kehidupan sehari-hari yang dialami oleh wanita yang kelebihan berat badan (obesitas) dan memaparkan diskriminasi yang dirasakan oleh wanita obesitas. Penelitian ini mengamati komunitas Asosiasi Wanita Gemuk Indonesia (KAGUMI) di grup Facebook. Penelitian ini merupakan analisis kualitatif melalui stigma mendalam tentang obesitas yang muncul dari diskusi melalui postingan dan komentar anggota kelompok komunitas di Facebook. Penelitian ini dirancang untuk menyajikan analisis lengkap tentang hidup dalam stigma "mempermalukan" di akun grup Facebook Asosiasi Wanita Gemuk Indonesia (KAGUMI). Analisis wacana digunakan untuk mengeksplorasi postingan dan komentar yang berkaitan dengan obesitas.
References
Damanik, T. M. (2018). Dinamika Psikologis Perempuan Mengalami Body Shame. Director, 15(2), 2017–2019. https://doi.org/10.22201/fq.18708404e.2004.3.66178
Denzim, N. K., & Lincoln, Y. S. (2018). The SAGE Handbook of Qualitative Research. In Journal of Chemical Information and Modeling (Fifith Edi). SAGE Publications Inc. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Elya, M. (2014). Analisis Wacana Kritis Dalam Perspektif Norman Fairclough. KOMUNIKA: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, Vol 8(No 1), 1–19. https://doi.org/10.24090/kom.v8i1.746
Fajariani, T., & Rahmiaji, L. R. (2019). Memahami Pengalaman Body Shaming Pada Remaja Perempuan. Departemen Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro.
Janks, H. (2020). Critical Discourse Analysis as a Research Tool. SSRN Electronic Journal, 11(1), 184–201.
Karasu, S. R. (2017). Fat Shaming and Stigmatization : How Far Is Too Far ? Psychology Today.
Kartikasari, N. Y. (2013). Body Dissatisfaction Terhadap Psychological Well Pada Karyawati. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 01(02), 304–323.
Kusumawati, T. I. (2016). Komunikasi Verbal Dan Nonverbal. VI(2), 140–151. http://download.garuda.ristekdikti.go.id/article.php?article=849809&val=13295&title=KOMUNIKASI VERBAL DAN NONVERBAL
Mcgrath, R. J., Julie, W., & Caron, R. M. (2012). The Relationship between Resilience and Body Image in College Women. The Internet Journal of Health, 10(2). https://doi.org/10.5580/b81
Nurmala, R., Maulana, S., & Prasetio, A. (2016). Komunikasi Verbal dan Nonverbal Dalam Proses Kegiatan Belajar Mengajar ( Studi Kasus pada Kegiatan Belajar Mengajar di Rumah Bintang Gang Nangkasuni , Wastukencana Bandung ). E-Proceeding of Management, 3(1), 1–8.
Pop, C. (2016). Self-esteem and body image perception in a sample of university students. Egitim Arastirmalari - Eurasian Journal of Educational Research, 64, 31–44. https://doi.org/10.14689/ejer.2016.64.2
Putri, T. A. (2015). Hubungan Antara Body Image Dengan Kepercayaaan Diri Mahasiswa Yang Mengalami Obesitas. Psikologi, 3(2), 54–67. http://eprints.ums.ac.id/35608/1/02. Naskah Publikasi.pdf
Sakinah. (2018). “ Ini Bukan Lelucon ”: Body Shaming, Citra Tubuh, Dampak dan Cara Mengatasinya. Jurnal Emik, 1(1), 53–67.
Wilson, S. A. (2010). The Effects of Picture Presentation on Male Body Shame and Muscle Dysmorphia. Specialist, 1–86.
Teun A. Van Dijk, “Critical Discourse Analysis,” Dalam The Handbook of Discourse Analysis, 2015, 466.
Website :
(https://psychology.binus.ac.id/2015/09/ 20/6924/).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Eraskaita Ginting, Gunawan Wiradharma
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka yang tertunda
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini setuju pada persyaratan berikut ini:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama, dengan pekerjaan [TENTUKAN PERIODE WAKTU] setelah penerbitan secara simultan dengan lisensi di bawah: Creative Commons Attribution License yang memudahkan yang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non-ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
