INTRADIALYTIC EXERCISE ON BLOOD PRESSURE IN CHRONIC KIDNEY FAILURE PATIENTS UNDERGOING HEMODIALYSA

Penulis

  • Hapipah Stikes Yarsi Mataram
  • Istianah Istianah Stikes Yarsi Mataram
  • Nurul Cahyati Stikes Yarsi Mataram

DOI:

https://doi.org/10.52020/jkwgi.v8i1.7477

Abstrak

Gagal ginjal kronik merupakan kondisi dimana ginjal tidak dapat menyaring darah. Pada pasien gagal ginjal kronik stadium 5 terdapat dua pilihan untuk mengatasi masalah yang ada yaitu, hemodialisa, dan transplantasi ginjal dengan harapan mempertahankan hidupnya. Proses hemodialisa yang membutuhkan waktu selama 5 jam umumnya akan menimbulkan stress fisik yang berdampak pada perubahan tekanan darah. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh intradialytic exercise terhadaptekanan darahpasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Mataram. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 18 orang yang diambil dengan tekhnik purposive sampling. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif pre-eksperimental dengan rancangan penelitian One grup pre test-pos test design.Uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah Paired T-testdan Wilcoxon. Hasil analisis bivariatmenunjukan adanya pengaruh intradialytic exercise terhadap tekanan darah sistol & diastol pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani terapi hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Mataram dengan nilai p value 0,001 (< 0,05) untuk sistol dan 0,004 (<0,05) untuk diastole. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa intradialytic exercise sebagai salah satu alternative intervensi keperawatan untuk mengatasi terjadinya perubahan tekanan darah pada pasien gagal ginjal kronik selama menjalani terapi hemodialisa.

Diterbitkan

2024-03-19