Efektivitas Whistleblowing System Dalam Pemenuhan Nilai-Nilai Dasar BPK RI

Authors

  • Rahmita Syania Putri Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta
  • Mahendro Sumardjo Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta
  • Sumilir Sumilir Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

Keywords:

Whistleblowing system, efektivitas whistleblowing system, nilai-nilai dasar BPK RI, kecurangan

Abstract

Penelitian ini berfokus untuk mengetahui tingkat keefektivitasan penerapan whistleblowing system dalam pemenuhan nilai-nilai dasar Badan Pemeriksaan Keuangan Republik Indonesia serta mengetahui tingkat pelanggaran yang dilakukan oleh pelaksana dan auditor BPK RI. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan paradigma interpretif dan pendekatan fenomenologi. Teknik analisis data yang digunakan pada saat pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi kepada informan kunci serta informan pendukung. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa Badan Pemeriksa Keuangan sudah melakukan upaya yang cukup baik dalam meningkatkan keeftivitasan whistleblowing system dengan berbagai macam cara serta sudah dengan giat mengupayakan agar tingkat pelanggaran yang dilakukan oleh pelaksana BPK menurun. Whistleblowing system yang dibangun oleh BPK sejak tahun 2012-2013 merupakan salah satu bentuk upaya implementasi untuk meningkatkan kepatuhan dan integritas pada Badan pemeriksa Keuangan. Penerapan whistleblowing system di BPK sudah terlaksanakan dengan baik namun belum optimal antaranya dikarenakan kurangnya tenaga di whistleblowing itu tersendiri dan masih ada keenganan pegawai BPK untuk melakukan pengaduan melalui whistleblowing system. Oleh karena itu BPK masih dapat melakukan peningkatan secara kualitas terhadap whistleblowing system yang sudah dimiliki.

References

Berry, B. (2004). Organizational culture: A framework and strategies for facilitating employee whistleblowing. Employee Responsibilities and Rights Journal, 16(1), 1–11. https://doi.org/10.1023/B:ERRJ.0000017516.40437.b1

Eisenhardt, K. M. (1989). Agency Theory : An Assessment and Review. 14(i).

Elliston, F. A. (1982). Anonymity and whistleblowing. Journal of Business Ethics, 1(3), 167–177. https://doi.org/10.1007/BF00382768

Febriansyah, A. (2017). Tinjauan Atas Proses Penyusunan Laporan Keuangan Pada Young Enterpreneur Academy Indonesia Bandung. Jurnal Riset Akuntansi, 8(2). https://doi.org/10.34010/jra.v8i2.525

Gottschalk, P., & Smith, C. (2016). Detection of white-collar corruption in public procurement in Norway: The role of whistleblowers. International Journal of Procurement Management, 9(4), 427–443. https://doi.org/10.1504/IJPM.2016.077703

Healy, P. M., & Palepu, K. G. (2003). The fall of enron. Journal of Economic Perspectives, 17(2), 3–26. https://doi.org/10.1257/089533003765888403

Jensen, C., & Meckling, H. (1976). Theory Of The Firm : Managerial Behavior, Agency Costs And Ownership Structure I . Introduction and summary In this paper WC draw on recent progress in the theory of ( 1 ) property rights , firm . In addition to tying together elements of the theory of e. 3, 305–360.

Lee, G., & Xiao, X. (2018). Whistleblowing on accounting-related misconduct: A synthesis of the literature. Journal of Accounting Literature, 41(February 2016), 22–46. https://doi.org/10.1016/j.acclit.2018.03.003

Near, J. P., & Miceli, M. P. (2016). After the wrongdoing: What managers should know about whistleblowing. Business Horizons, 59(1), 105–114. https://doi.org/10.1016/j.bushor.2015.09.007

Penner, L. A., Dovidio, J. F., Piliavin, J. A., & Schroeder, D. A. (2005). Prosocial behavior: Multilevel perspectives. Annual Review of Psychology, 56, 365–392. https://doi.org/10.1146/annurev.psych.56.091103.070141

Schultz, W. (2006). Behavioral theories and the neurophysiology of reward. Annual Review of Psychology, 57, 87–115. https://doi.org/10.1146/annurev.psych.56.091103.070229

Semendawai, A. H., Santoso, F., Wagiman, W., Omas, betty itha, Susilaningtias, & Wiryawan, syahrial martanto. (2014). Memahami WHISTLEBLOWER. December 2011.

Smaili, N., & Arroyo, P. (2019). Categorization of Whistleblowers Using the Whistleblowing Triangle. Journal of Business Ethics, 157(1), 95–117. https://doi.org/10.1007/s10551-017-3663-7

Teichmann, F. M. J. (2019). Incentive systems in anti-bribery whistleblowing. Journal of Financial Crime, 26(2), 519–525. https://doi.org/10.1108/JFC-04-2018-0041

van Eeden Jones, I., & Lasthuizen, K. (2018). Building public sector integrity in Indonesia: the role and challenges of ethical leadership. Asia Pacific Journal of Public Administration, 40(3), 175–185. https://doi.org/10.1080/23276665.2018.1515392

Wallace, K. A. (1999). Anonymity. Ethics and Information Technology, 1(1), 23–35. https://doi.org/10.1023/A:1010066509278

Zarefar, A., & Arfan, T. (2017). Efektivitas Whistleblowing System Internal. Jurnal Akuntansi Dan Bisnis, 10(2), 25–33.

Published

2023-07-15

Issue

Section

Articles