Analisis Fraud Diamond terhadap Restatement
DOI:
https://doi.org/10.34209/equ.v23i1.2204Keywords:
Fraud Diamond, Penyajian Kembali Laporan KeuanganAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fraud diamond terhadap kemungkinan terjadinya penyajian kembali laporan keuangan. Fraud diamond diukur dengan tekanan (target keuangan), kesempatan (pengawasan yang tidak efektif), rasionalisasi (perubahan KAP), dan kompetensi (perubahan dewan direksi). Sampel terdiri dari 106 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017 – 2018. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi logistic. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel target pengawasan berpengaruh positif terhadap penyajian kembali laporan keuangan, sedangkan variabel target keuangan, perubahan KAP dan perubahan direksi tidak berpengaruh terhadap penyajian kembali laporan keuangan.References
Amara, I., Amar Ben, A., & Jarboui, A. (2013). Detection of Fraud in Financial Statements: French Companies as a Case Study. International Journal of Academic Research in Accounting Finance and Management Sciences, 3(3), 139–145. https://doi.org/10.6007/IJARAFMS/v3-i
Apriliana, S., & Agustina, L. (2017). The Analysis of Fraudulent Financial Reporting Determinant through Fraud Pentagon Approach. Jurnal Dinamika Akuntansi, 9(2), 154–165. https://doi.org/10.15294/jda.v7i1.4036
Bawakes, H. F., Simanjuntak, A. M. ., & Daat, S. C. (2018). Pengujian Teori Fraud Pentagon Terhadap Fraudulent Financial Reporting. Jurnal Akuntansi & Keuangan Daerah, 13(1), 114–134.
Fadillah, A. R. (2017). Analisis Pengaruh Dewan Komisaris Independen, Kepemilikan Manajerial Dan Kepemilikan Institusional Terhadap Kinerja Perusahaan Yang Terdaftar Di Lq45. Jurnal Akuntansi, 12(1), 37–52. https://doi.org/ISSN 2685-9246
Ferica, Aprilio, H., Sinaga, N., Santoso, I. B., Iqbal, M., Febriyanto, … Umar, H. (2019). Analisis Pengaruh Fraud Pentagon Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan Menggunakan Beneish Model (Studi Kasus Empiris Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Dalam BEI Periode 2015-2017). Prosiding Seminar Nasional Pakar, 2(8), 1–8. Retrieved from https://trijurnal.lemlit.trisakti.ac.id/pakar/article/view/4239/3365
GAO. (2006). Financial Restatements: Update of Public Company Trends, Market Impacts, and Regulatory Enforcement Activities. Washington, D.C.: Government Printing Office, (July), 1–216.
Gleason, C. A., Jenkins, N. T., & Johnson, W. B. (2008). The contagion effects of accounting restatements. Accounting Review, 83(1), 83–110. https://doi.org/10.2308/accr.2008.83.1.83
Hennes, K., Leone, A., & Miller, B. (2012). Auditor Dismissals After Accounting Restatements. SSRN Electronic Journal. Retrieved from http://papers.ssrn.com/sol3/papers.cfm?abstract_id=1735675
Huang, Y., & Scholz, S. (2012). Evidence on the association between financial restatements and auditor resignations. Accounting Horizons, 26(3), 436–464. https://doi.org/10.2308/acch-50200
Kamarudin, K. A., Ismail, W. A. W., & Alwi, M. (2014). The Effects of Audit Committee Attributes on Fraudulent Financial Reporting. Journal of Modern Accounting and Auditing, 10(5), 507–514.
Mande, V., & Son, M. (2013). Do financial restatements lead to auditor changes? Auditing, 32(2), 119–145. https://doi.org/10.2308/ajpt-50362
Puspitasari, D., & Januarti, I. (2014). Pengaruh Keberadaan Wanita dalam Keanggotaan Keuangan Perusahaan ( Studi Empiris pada Perusahaan Non-financial yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2007-2012 ). Diponegoro Journal of Accounting, 8, 1–15.
Sihombing, K. S., & Rahardjo, S. N. (2014). Pengaruh Fraud Diamond dalam Mendeteksi Financial Statement Fraud (Studi Empiris pada Perusahaan Ritel yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014 – 2016). Diponegoro Journal of Accounting, 3, 1–12.
Skousen, C. J., Smith, K. R., & Wright, C. J. (2009). Detecting and Predicting Financial Statement Fraud: The Effectiveness of the Fraud Triangle and SAS No. 99. SSRN Electronic Journal, (99). https://doi.org/10.2139/ssrn.1295494
Summers, S. L., & Sweeney, J. T. (1998). Fraudulently misstated financial statements and insider trading: An empirical analysis. Accounting Review, 73(1), 131–146.
Tessa, C. (2016). Fraudulent Financial Reporting : Pengujian Teori Fraud Pentagon Pada Jenis Sesi Paper : Full paper. Simposium Nasional Akuntansi, 19, 1–21.
Tiffani, L., & Marfuah. (2009). Deteksi Financial Statement Fraud dengan Analisis Fraud Triangel pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Akuntansi Dan Auditing Indonesia, 19(2), 112–125.
Ulfah, M., Nuraina, E., & Wijaya, A. L. (2017). Pengaruh Fraud Pentagon dalam Mendeteksi Fraudulent Financial Reporting (Studi Empiris pada Perbankan di Indonesia yang Terdaftar di BEI). The 9th Forum Ilmiah Pendidikan Akuntansi (FIPA), 5(1), 399–417.
Widiarti, A. W., Siregar, H., & Andati, T. (2015). the Determinants of Bank’S Efficiency in Indonesia. Buletin Ekonomi Moneter Dan Perbankan, 18(2), 129–156. https://doi.org/10.21098/bemp.v18i2.520
Wolfe, D. T., & Hermanson, D. R. (2004). The Fraud Diamond : Considering the Four Elements of Fraud: Certified Public Accountant. The CPA Journal, 74(12), 38–42. https://doi.org/DOI:
Yesiariani, M., & Rahayu, I. (2016). Analisis Fraud Diamond Dalam Mendeteksi Financial Statement Fraud ( Studi Empiris pada Perusahaan LQ-45 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010 - 2014 ). Jurnal SNA XIX, 1–22.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).