Communication Audit on Sustainable Soil and Water Conservation Program Socialization in Temanggung District
DOI:
https://doi.org/10.33822/jep.v7i2.6540Keywords:
communication audit, conservation, rhetorical, socializationAbstract
Temanggung Regency, as an upstream area, has critical land, so the Regional Government has launched a Sustainable Soil and Water Conservation Program. The purpose of the audit communication for this socialization program is to diagnose the challenges and barriers that occur in the socialization process of a sustainable soil and water conservation program in Temanggung Regency and provide recommendations for future socialization. This research employs a concurrent embedded mixed methods design, with qualitative methodology as the primary method and quantitative methodology as the secondary method, in a proportion of 80% qualitative and 20% quantitative. Based on the results of the diagnosis, it is known that there is interference, which is a factor inhibiting the success of the socialization carried out in each observation unit. Several recommendations were made based on the audit that had been carried out. Namely, communicators must improve interpersonal communication abilities/skills and implement interactive communication to create more effective two-way communication. The context of the socialization implementation is carried out at the right time to support the effectiveness of the message's performance. Messages are packaged in clear, straightforward, intact, and simple language but must be supplemented with content according to program implementation instructions. The frequency needs to be increased, and a unique account for the conservation program is created. Written and bureaucratic communication must be maintained, but the effectiveness of the communication network needs to be increased through WhatsApp groups and other media. It is necessary to evaluate community feedback.
References
Aisyah, M. (2022). Ethos, Logos, Pathos dan Komunikasi Publik: A Systematic Literature Review. Jurnal Darma Agung, Vol. 30(No. 3, 2022 Desember), 442–469.
Alfiyani, N. (2018). Media Sosial Sebagai Strategi Komunikasi Politik. Potret Pemikiran, 22(1). https://doi.org/10.30984/pp.v22i1.762
Almeida, F. (2018). Strategies To Perform A Mixed Methods Study. European Journal of Education Studies, 5(1), 137–151. https://doi.org/10.5281/zenodo.1406214
Asmara, Y., & Aksa, D. (2018). Media Konvensional & Sosialisasi Pemerintah Desa. Jurnal Makna, 3(2), 1–18.
Cangara, H. (2018). Perencanaan dan Strategi Komunikasi. Raja Grafindo Persada.
Fauzan, A. N., & Novi, B. (2016). Audit Komunikasi Dalam Mensosialisasikan Program Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (PLP2B). Https://Repository.Uniga.Ac.Id/File/Mahasiswa/503455199.Pdf.
Ferina, S. R., & Chatamallah, M. (2016). Sosialisasi Kebijakan Pemerintah Mengenai Kantong Plastik Berbayar di Daerah Bandung Selatan Socialization Government Policy on Plastic Bags Paid in The South Bandung Area masyarakat . Karena tanpa adanya komunikasi antar anggota masyarakat , proses hasil. 143–150.
Griffin, E. M. (2012). A First Look at Communication Theory Eighth Edition. Mc Graw Hill-Copmpanies.
Herdiana, D. (2018). Sosialisasi Kebijakan Publik. Jurnal Imliah Wawasan Insan Akademik, Volume I(Nomor 3), November 2018.
Horton, P. B., & Hunt, C. L. (1987). Sosiologi Jilid I diterjemahkan oleh Aminudin dan Tita Sobari. Erlangga.
Iriantara, Y. (2019). Humas Pemerintah 4.0. Media Nusantara, 16(1), 13–26.
Kustiawan, W., Efendi, W., & Wahyudi. (2023). Retorika sebagai Budaya Seni Bertutur Kata dalam Masyarakat. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, p-ISSN(e-ISSN), 2622–8637, 2089–5364.
Mulyana, D. (2007). Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. PT. Rodsdakarya.
Mustaqim. (2016). Metode Penelitian Gabungan Kuantitatif Kualitatif / Mixed Methods Suatu Pendekatan Alternatif. Jurnal Intelegensia, 04(1), 1–9. https://ejournal.unisnu.ac.id/JI/article/view/1351
Nadhmy, D., R., Alya Pramesthi, J., & Irwansyah. (2021). Analisis Retorika Aristoteles Pada Kajian Ilmiah Media Sosial Dalam Mempersuasi Publik. Januari, 4(1), 2021.
Nurdin, I. (2014). Audit Komunikasi Terhadap Program Sosialisasi Pembangunan T/L 150 kV Maros – Sungguminasa PT. PLN (PERSERO) Pikitring Sulmapa. Universitas Hasanudin Makassar.
Putri, N. W. E. (2019). Komunikasi Sosial Dalam Mensosialisasikan Penetapan Kebijakan Gubernur Bali Tentang Pembatasan Timbulan Sampah Plastik Sekali Pakai. Jurnal Nomosleca, 5(1). https://doi.org/10.26905/nomosleca.v5i1.2783
Ramadani, D., Lestari, P., & Susilo, M. E. (2015). Audit Komunikasi Organisasi Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Yogyakarta. Jurnal ASPIKOM, 2(4), 282. https://doi.org/10.24329/aspikom.v2i4.78
Sugiyono, & Lestari, P. (2021). Metode penelitian komunikasi (Sunarto). Alfabeta.
Trisnawati, F., Lestari, P., & Prayudi, P. (2020). Audit Komunikasi Program Jogja Belajar Budaya. Jurnal Ilmu Komunikasi, 17(3), 207. https://doi.org/10.31315/jik.v17i3.3772
Wardani, N. R., & Putra, D. F. (2020). Pemberdayaan Masyarakat melalui Penghijauan untuk Konservasi Sumber Air Banyuning Kota Batu. Jurnal Abdimas Berdaya : Jurnal Pembelajaran, Pemberdayaan Dan Pengabdian Masyarakat, 3(01), 1. https://doi.org/10.30736/jab.v3i01.38
Weintraub, S., Thomas-Maddox, C., & Byrnes, K. (2015). Perception and communication: A matter of perspective. Communicating in Your Personal, Professional, and Public Lives, 28–53.
West, R., & Turner, L. (2021). Introducing Communication Theory. In Nuevos sistemas de comunicación e información.
Wibawa, K. C. S. (2019). Urgensi Keterbukaan Informasi dalam Pelayanan Publik sebagai Upaya Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik. Administrative Law and Governance Journal, 2(2), 218–234. https://doi.org/10.14710/alj.v2i2.218-234
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Puji Lestari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka yang tertunda
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini setuju pada persyaratan berikut ini:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama, dengan pekerjaan [TENTUKAN PERIODE WAKTU] setelah penerbitan secara simultan dengan lisensi di bawah: Creative Commons Attribution License yang memudahkan yang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non-ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).