FENOMENA PAWANG HUJAN (ANALISIS RESEPSI MAHASISWA MAGISTER ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG TERHADAP PAWANG HUJAN MANDALIKA DALAM VIDEO BERJUDUL "MENDEBAT SI PAWANG HUJAN" PADA PODCAST DEDDY CORBUZIER)
DOI:
https://doi.org/10.33822/jep.v5i2.4291Keywords:
Analisis Resepsi, Pawang Hujan, Pemaknaan, Youtube, PodcastAbstract
Sosok pawang hujan bernama Rara yang hadir di tengah perhelatan dunia ajang Motor GP di Mandalika menjadi perhatian publik, tidak hanya Indonesia, bahkan dunia. Sang Pawang menjadi kabar yang fenomenal, menjadi perbincangan publik di media, menggeser popularitas para pembalap kawakan di ajang Motor GP Mandalika. Fenomena Pawang Hujan di Mandalika, di luar dugaan, bahkan boleh jadi tidak masuk rencana agenda pemberitaan. Namun bagi media, hal yang tak disangka dan tak diduga ini berdampak terhadap nilai pemberitaan dan menyedot perhatian. Beragam penerimaan dalam bentuk respon dan persepsi khalayak terhadap fenomena pawang hujan ini bermunculan lewat berbagai komentar. Khalayak bukan lagi partisipan yang pasif yang hanya menonton sebagaimana menonton televisi sebagai media komunikasi satu arah akan tetapi mampu mekonstruksi dan merekonstruksi makna yang ada dalam sebuah tayangan media. Posisi-posisi khalayak dikategorikan berdasarkan teori Encoding/Decoding milik Stuart Hall dalam tiga posisi pembacaan audiens yakni Dominant position, Negotiated position dan Oppositional position. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemaknaan audiens terhadap pernyataan Rara sang pawang hujan dalam video “Mendebat Si Pawang Hujan" pada podcast Deddy Corbuzier terhadap ketiga informan menghasilkan pemaknaan yang didominasi oleh posisi Oppositional Position.
References
DAFTAR PUSTAKA
Adia Titania Supriyatman, & Nugroho, C. (2019). Analisis Resepsi Penonton dalam Kanal Youtube “Yuka Kinoshita.” E-Proceeding of Management, 6(1), 1428–1440.
Arif Musdiman Tomia, Syahrun, L. R. L. (2019). Ritual Kafoilano Ghuse pada Masyarakat Muna Desa Lahontohe Kecamatan Tongkuno Kabupaten Muna. 2(1), 1–8.
Cecariyani, S. A., & Sukendro, G. G. (2019). Analisis Strategi Kreatif dan Tujuan Konten Youtube (Studi Kasus Konten prank Yudist Ardhana). Prologia, 2(2), 495. https://doi.org/10.24912/pr.v2i2.3735
Christy, I. Y. (2017). Objek-objek dalam Ritual Penangkal Hujan. 110265, 110493.
Dwiputra, K. O. (2021). JURNAL KOMUNIKASI PROFESIONAL Analisis resepsi khalayak terhadap pemberitaan Covid-19 di klikdokter.com. Jurnal Komunikasi Profesional, 5(1), 26–37.
Ghassani, A., & Nugroho, C. (2019). Pemaknaan Rasisme Dalam Film (Analisis Resepsi Film Get Out). Jurnal Manajemen Maranatha, 18(2), 127–134. https://doi.org/10.28932/jmm.v18i2.1619
Milatishofa, Kusrin, dan W. A. A. (2021). Analisis Resepsi Khalayak terhadap Makna Body Posivity pada Instagram Tara Basro. 4(2).
Pertiwi, M., Ri’aeni, I., & Yusron, A. (2020). Analisis Resepsi Interpretasi Penonton terhadap Konflik Keluarga dalam Film “Dua Garis Biru.” Jurnal Audiens, 1(1), 1–8. https://doi.org/10.18196/ja.1101
Santoso, S. (2021). “Analisis Resepsi Audiens Terhadap Berita Kasus Meiliana di Media Online.” Komuniti : Jurnal Komunikasi Dan Teknologi Informasi, 12(2), 140–154.
Stanley J. Baran, D. K. D. (2010). Mass Communication Theory. Foundations, Ferment, and Future.
Stephen W. Littlejohn, K. A. F. (2009). Encyclopedia of communication theory. https://doi.org/10.7551/mitpress/9996.003.0013
Tunshorin, C. (2016). Analisis Resepsi Budaya Populer Korea Pada. Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 10(April).
Widyawati, N., Purwo, A., Utomo, Y., Universitas, I., & Semarang, N. (2020). Tindak Tutur Ilokusi dalam Video Podcast Deddy Corbuzier dan Najwa Shihab pada Media Sosial Youtube. Jurnal Ilmiah Telaah, 5(2), 18–27.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka yang tertunda
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini setuju pada persyaratan berikut ini:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama, dengan pekerjaan [TENTUKAN PERIODE WAKTU] setelah penerbitan secara simultan dengan lisensi di bawah: Creative Commons Attribution License yang memudahkan yang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non-ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).