Implementasi Metode Naïve Bayes untuk Analisis Sentimen Warga Jakarta Terhadap
DOI:
https://doi.org/10.52958/iftk.v15i3.1454Kata Kunci:
transportasi umum, MRT, Jakarta, Analisis Sentimen, TwitterAbstrak
Kegiatan riset ini bertujuan untuk menganalisis animo masyarakat Indonesia khususnya warga Jakarta atas munculnya transportasi massa umum MRT yang di resmikan oleh Pemerintah di bulan Maret 2019. Tahapan penelitian diawali proses crawling tweet dengan menggunakan tweetscrapper dari python. Kemudian dilakukan Preprocessing sehingga didapatkan data tweet yang siap untuk diproses pada pemisahan data yaitu data training dan data testing. Data training dilakukan proses pembobotan dengan TF-IDF, dan proses pembelajaran dengan naive bayes. Proses ini disebut dengan proses training yang bertujuan untuk menghasilkan model klasfikasi. Model klasifikasi digunakan untuk data testing melakukan proses klasifikasi yang menghasilkan label sentimen (positif/negatif). Proses ini dinamakan dengan proses testing. Hasil testing akan dilakukan perhitungan akurasi dari model yang sudah dibuat. Luaran dari penelitian ini berupa analisis sentimen animo warga Jakarta pada media sosial Twitter terhadap kehadiran layanan transportasi publik MRT, dan akurasi yang dihasilkan oleh metode naïve bayes yang diimplementasikan pada analisis sentimenReferensi
Akbarisanto, R., Danar, W., & Purwarianti, A. (2016). Analyzing Bandung Public Mood Using Twitter Data, 4(c).
Mccallum, A., & Nigam, K. (1997). A Comparison of Event Models for Naive Bayes Text Classification.
Medhat, W., Hassan, A., & Korashy, H. (2014). Sentiment analysis algorithms and applications : A survey. Ain Shams Engineering Journal, 5(4), 1093–1113. https://doi.org/10.1016/j.asej.2014.04.011
https://thenextweb.com/asia/2016/07/01/study-shows-37-of-tweets-originate-from-asiais-that-right/, 2016. Study shows 37% of tweets originate from Asia. Is that right?
[diakses tanggal 24 januari 2019]
Avanco, L. V., & Nunes, M. G. (2014). Lexicon-based Sentiment Analysis for Reviews of Products in Bazillian Portuguese. Brazillian Conference on Intelligent System, 277-281.
Symeonidis, S., Effrosynidis, D., & Arampatzis, A. (2018). A comparative evaluation of pre-processing techniques and their interactions for Twitter sentiment analysis.
Expert Systems With Applications, 110, 298–310. https://doi.org/10.1016/j.eswa.2018.06.022
Pratama, I. D. (2017). Bahasa Komplain di Media Sosial Twitter. Transformatika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 1(1), 35-56.
https://apjii.or.id/survei2017, 2018. Penetrasi & perilaku pengguna internet Indonesia [diakses tanggal 24 januari 2019]
A.Jabbar Alkubaisi, G. A., Kamaruddin, S. S., & Husni, H. (2018). Stock Market
Classification Model Using Sentiment Analysis on Twitter Based on Hybrid Naive Bayes Classifiers. Computer and Information Science, 11(1), 52. https://doi.org/10.5539/cis.v11n1p52
Kunal, S., Saha, A., Varma, A., & Tiwari, V. (2018). Textual Dissection of Live Twitter Reviews using Naive Bayes. Procedia Computer Science, 132(Iccids), 307– 313. https://doi.org/10.1016/j.procs.2018.05.182.
Clark, E. M., James, T., Jones, C. A., Alapati, A., Ukandu, P., Danforth, C. M., & Dodds, P. S. (2018). A Sentiment Analysis of Breast Cancer Treatment Experiences and Healthcare Perceptions Across Twitter. Retrieved from http://arxiv.org/abs/1805.09959.
Adinugroho, S., & Sari, Y. A. (2018). Implementasi Data Mining Menggunakan Weka. Universitas Brawijaya Press.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
KEBIJAKAN YANG DIAJUKAN UNTUK JURNAL YANG MENAWARKAN AKSES TERBUKA
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).