IMPLEMENTASI ALGORITMA JEAN MEEUS DALAM PENENTUAN WAKTU SHALAT SUNNAH TERTENTU BERBASIS ANDROID
DOI:
https://doi.org/10.52958/iftk.v15i2.1425Abstrak
Perkembangan Teknologi Informasi memacu suatu cara baru dalam kehidupan, khususnya dalam cara penentuan waktu baik untuk agenda pekerjaan, pendidikan, kesehatan, maupun membantu dalam menentuan waktu shalat.
Di dalam agama Islam dikenal shalat sunnah atau shalat nawafil yang dianjurkan untuk dilaksanakan agar seseorang muslim berharap bertambahnya hikmah dan rahmat dari ALLAH SWT.
Algoritma Jean Meeus adalah reduksi dari algoritma VSOP87 yang memiliki tingkat akurasi tinggi digunakan untuk menentukan posisi matahari yang berguna untuk menetukan waktu-waktu sholat yang tepat. Juga digunakan metode equation of time versi Algoritma Jean Meeus khusunya untuk menentukan waktu yang paling baik melaksanakan shalat sunnah.
Dalam penulisan ini penjadwalan dikhususkan pada shalat sunnah dhuha dan shalat sunnah tahajud walaupun tidak menutup kemungkinan untuk shalat sunnah yang lain.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
KEBIJAKAN YANG DIAJUKAN UNTUK JURNAL YANG MENAWARKAN AKSES TERBUKA
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).