IMPLEMENTASI ALGORITMA AES DAN BCRYPT UNTUK PENGAMANAN FILE DOKUMEN
DOI:
https://doi.org/10.52958/iftk.v18i2.4667Kata Kunci:
AES, Bcypt, file dokumen, pengamananAbstrak
Aplikasi Microsoft Office dan pdf saat ini menjadi hal yang sangat penting untuk bertukar informasi di kalangan masyarakat. Tetapi hal ini tidak dilakukan dengan adanya proteksi terhadap informasi dan data yang akan diberikan. Sedangkan pengamanan data adalah hal yang sangat penting, karena bila tidak hati-hati, data bisa dicuri dan digunakan oleh orang lain. Tujuan dari penelitian ini yaitu menciptakan sistem keamanan yang maksimal agar data tidak disalahgunakan, yaitu dengan menggunakan algoritma AES dan Bcrypt. Metode yang dilakukan adalah perancangan sistem menggunakan framework Laravel, algoritma kriptografi Bcrypt serta AES sebagai pengamanan file, dengan menggunakan sampel komputer 1 dan komputer 2. Hasil penelitian ini didapatkan beberapa hasil yaitu, komputer 1 memiliki waktu pemrosesan yang lebih baik dari komputer 2, dengan adanya peningkatan ronde pada Bcrypt, maka waktu pemrosesan akan meningkat sebesar 22,788% sampai 57,765%, waktu untuk melakukan hashing kunci lebih besar daripada saat cek kunci dan kombinasi secret key tidak berpengaruh pada waktu enkripsi dan dekripsi pada file pdf dan docx. Kesimpulan yang didapatkan adalah Laravel merupakan framework yang tepat, dimana package bernama FileVault dapat digunakan untuk mengenkripsi dan dekripsi file tipe .docx dan .pdf menggunakan AES. Penelitian ini diharapkan dapat menciptakan suatu web yang dapat digunakan untuk mengamankan file dokumen dengan AES dan Bcrypt.Referensi
Hafis, F. (2020, Mei 11). Password Tokopedia yang Bocor Dienkripsi Algoritma MD5, Amankah? Retrieved April 1, 2022, from Cyberthread.id: https://cyberthreat.id/read/6609/Password-Tokopedia-yang-Bocor-Dienkripsi-Algoritma-MD5-Amankah
Batubara, T. P. (2020). Analisis Kinerja Algoritma Bcrypt Untuk Meningkatkan Keamanan Password Dari Brute Force. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Yafie, H. N. (2020). Analisis Penggunaan Fungsi Hash BCrypt untuk Keamanan Kata Sandi. Institut Teknologi Bandung. Dipetik Agustus 1, 2021, dari https://informatika.stei.itb.ac.id/~rinaldi.munir/Kriptografi/2020-2021/Makalah-UAS/Makalah-UAS-Kripto-2020%20(16).pdf
Handoyo, J., & Subakti, Y. M. (2020). Keamanan Dokumen Menggunakan Algoritma Advanced Encryption Standard (AES). Jurnal SITECH : Sistem Informasi Dan Teknologi, 3(2), 143–152. doi:https://doi.org/10.24176/sitech.v3i2.5865
Meko, D. A. (2018). Perbandingan Algoritma DES, AES, IDEA Dan Blowfish dalam Enkripsi dan Dekripsi Data. Jurnal Teknologi Terpadu, 4(1), 8-15.
Kumar, N., & Chaudhary, P. (2016). Password Security Using Bcrypt with AES Encryption Algorithm. Smart Computing and Informatics, 1, 385-392.
Wirdasari, D. (2008). Prinsip Kerja Kriptografi dalam Mengamankan Informasi. Jurnal SAINTIKOM, 5(2), 174–184. Retrieved from https://prpm.trigunadharma.ac.id/public/fileJurnal/42481-OK-Jurnal6-DW-Comsec2-174-184.pdf
Sinaga, M. C. (2017). Kriptografi Python. Dipetik Agustus 1, 2021, dari https://www.academia.edu/34788898/Kriptografi_dan_Python_pdf
Munir, R. (2018). Fungsi Hash. Institut Teknologi Bandung. Dipetik Agustus 1, 2021, dari https://informatika.stei.itb.ac.id/~rinaldi.munir/Kriptografi/2017-2018/Fungsi-Hash-(2018).pdf
Munir, R. (2004). Advanced Encryption Standard (AES). Institut Teknologi Bandung. Dipetik Agustus 1, 2021, dari https://informatika.stei.itb.ac.id/~rinaldi.munir/Kriptografi/Advanced%20Encryption%20Standard%20(AES).pdf
Dukha, N. (2019). Implementasi Algoritma Bcrypt Pada Sistem Informasi Koperasi Simpan Pinjam Berbasis Website (Studi Kasus : Koperasi Mandiri Yayasan Fathul Ulum Gabus Grobogan). Semarang: Universitas Negeri Semarang.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
KEBIJAKAN YANG DIAJUKAN UNTUK JURNAL YANG MENAWARKAN AKSES TERBUKA
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).