DESCRIPTION OF THE COMPATIBILITY OF MEDICATION PRESCRIBING WITH THE NATIONAL FORMULARIUM IN BPJS PATIENTS IN THE OUTPATIENT POLICY OF INTERNAL MEDICINE AT EMC TANGERANG HOSPITAL FOR THE PERIOD OF JANUARY – MARCH 2023
PDF

Keywords

Formulary
Hospital
Prescription Suitability

How to Cite

Rahajeng, S. K. (2023). DESCRIPTION OF THE COMPATIBILITY OF MEDICATION PRESCRIBING WITH THE NATIONAL FORMULARIUM IN BPJS PATIENTS IN THE OUTPATIENT POLICY OF INTERNAL MEDICINE AT EMC TANGERANG HOSPITAL FOR THE PERIOD OF JANUARY – MARCH 2023. Journal of Research in Pharmacy and Pharmaceutical Sciences, 2(1), 7–16. https://doi.org/10.33533/jrpps.v2i1.6810

Abstract

The Hospital Formulary is a list of drugs agreed upon by medical staff compiled by the Pharmacy and Therapy
Committee/Team determined by the Hospital Management. The Hospital Formulary is prepared referring to the National
Formulary and must be available to all prescribers, drug dispensers and drug providers in hospitals. The aim of this research
is to determine the appropriateness of drug prescribing according to the National Formulary for BPJS patients in the internal
medicine clinic at EMC Hospital Tangerang City for the period January – March 2023. The type of research is nonexperimental research with a descriptive approach, data collection was carried out retrospectively. Based on the results of
the research, the description of the suitability of drug prescribing with the National Formulary in BPJS outpatient poly
internal medicine patients at EMC Hospital Tangerang City for the period January – March 2023 can be concluded based
on the characteristics of the gender and age categories of BPJS outpatient poly internal medicine patients, gender is the
most the highest, namely female gender, 88 patients (55%) and the highest age, namely early adulthood (26–35 years) as
many as 50 patients (31%), based on conformity between prescription writing and the National Formulary in BPJS internal
medicine patients The highest number was in February with 24 recipes (40%).

https://doi.org/10.33533/jrpps.v2i1.6810
PDF

References

A.Hanifa. (2016). Evaluasi Kesesuaian Peresepan Obat Pada Pasien Umum Rawat Jalan Dengan Formularium RSUI “X” Surakarta. Skripsi, h. 40-45.

Jas A. (2009). Perihal Resep & Dosis serta Latihan Menulis Resep. Universitas Sumatera Utara Press.

Indonesia, R. (2011). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2011

Iwan Setiawan. (2019). Gambaran Kesesuaian Peresepan Obat dengan Formularium Nasional pada Pasien Orthopedi Rawat Jalan di Instalasi

Farmasi RSPAD GatotSoebroto Periode September – November 2018. Karya Tulis Ilmiah, h. 9-10.Jurnal Farmagazine, 6(2), 57.

https://doi.org/10.47653/farm.v6i2.144

Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2016a). Instalasi Farmasi Rumah Sakit. Permenkes RI no.72 tahun 2016. Kemenkes RI. (2008). Standar Pelayanan Minimal RumahSakit. In Keputusan

Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.129/Menkes/SK/II/2008.

Kementrian Kesehatan Kemenkes RI. (2011). Undang - Undang no.24 Tahun2011. UU No.24 Tahun 2011.

Kemenkes RI. (2013). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2013 Tentang Pelayanan Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional. Permenkes RI, h. 1-37.

Kemenkes RI. (2014). Klasifikasi dan Perizinan RumahSakit, Jakarta. In Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 2014. Kemenkes RI.

Kemenkes RI. (2014). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 63 Tahun 2013 tentang Pengadaan Obat Berdasarkan Katalog Elektronik (Ecatalogue). 2.

Kemenkes RI. (2016). Peraturan MenteriKesehatan Republik IndonesiA No.74 Tahun 2016.

Kemenkes RI. (2020). Pedoman Peyusunan FormulariumRumah Sakit. Kementrian Kesehatan.

Kemenkes RI. (2018). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 58 tahun 2018 Tentang Penyusunan Dan Penerapan Formularium Nasional Dalam Penyelenggaraan program Jaminan Kesehatan. Permenkes RI, h. 10- 20.

Khasanah, U., Gita, M., Iramie, D.K.I., (2022). Evaluasi Kesesuaian Peresepan Obat Pada Pasien Rawat Jalan Poli Penyakit Dalam Dengan Formularium Nasional Di RSUD Prambanan, 7(1), 31-38.

Lestari, T., Anggriani, Y., & Laksmitawati, D. R. (2019). Analisa Kesesuaian Peresepan Obat Pasien Bpjs Kesehatan Dengan Formularium Nasional Di Puskesmas Kabupaten Tangerang Tahun 2016.

Murdiana, H. E. (2019). Pengantar ilmu farmasi. Pengantar Ilmu Farmasi, 2–12. Muti, A. F., & Octavia, N. (2018). Kajian Penggunaan Obat Berdasarkan Indikator Kemenkes RI. (2015). Keputusan Menteri Kesehatan Rujukan Nomor HK.02.02/MENKES/524/2015 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Formularium Nasional . Hukor Kemenkes RI, 2013, 78.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2016b). Standar Pelayanan Kefarmasian diRumah Sakit. In Permenkes RI No.72 Tahun 2016.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Klasifikasi dan Perizinan Rumah SakitUmum. In Permenkes RI No.3 Tahun 2020.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2008). Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit. In Permenkes RI No.129 Tahun 2008.

Morphology, T. C. (n.d.). Farmasi Rumah Sakit Dan Klinik.

Muninjaya, A. A. (2004). No Manajemen kesehatan. In Buku Kedokteran EGC (Ed.), Manajemen kesehatan (pp. 220–234).

Notoadmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. PT. Rineka Cipta. Pratiwi, A. K., Kencana, U. B., & Farmasi, F. (1116). EVALUASI

KESESUAIAN Peresepan Obat Pada Pasien Bpjs Rawat Jalan Poli Penyakit Dalam Terhadap Formularium Nasional Di RSUD Kabupaten Bengkulu Selatan.

Peresepan WHO dan Prescribing Errors Di Apotek Naura Medika , Depok. Sainstech Farma, 11(1), 1–6.

Pratiwi, W.R., Angga, P.K., Dolih, G. (2017). Hubungan Kesesuaian Penulisan Resep dengan Formularium Nasional Terhadap Mutu Pelayanan pada Pasien Jaminan Kesehatan Nasional di Rumah Sakit Umum di Bandung. Pharmaceutical Sciences and Research. 4(1), 48-56.

Puspitaningtyas P.H. (2019). Evaluasi Kesesuaian Peresepan Dokter pada Umum Rawat Jalan dengan Formularium Rumah Sakit Umum Daerah Sukoharjo. Tugas Akhir, Fakultas MIPA Universitas Sebelas Maret Surakarta, h. 10-15. R.A. Kartini Jepara Tahun 2006. Proposal Penelitian Tesis, 1–122

Salaman I. Karya Tulis Ilmiah, 1(1), h. 10-15. Rehman and Sultana, 2011.(2009) UU Republik Indonesia. 2(5),255 Rehamn and Sultana, 2011. (2009).

Peraturan pemerintah Republik Indonesia no.51 tahun 2009(5), 255.

Roorda. (2016). PMK Republik Indonesia no. 74 tahun 2016. 1–69

Ramkita, N. (2018). Pedoman Penulisan Resep. Kemenkes RI, 1–30.

Ratna Suhartini, 2004, Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemandirian Orang Lanjut Usia. Jakarta.

Siti Farida. (2019). Gambaran Kesesuaian Peresepan Obat Pasien BpjsRawat Jalan Dengan Formularium Nasional Di Puskesmas

Solechan, S. (2019).

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Sebagai Pelayanan Publik. Administrative Law and Governance Journal,

(4), 686–696. https://doi.org/10.14710/alj.v2i4.686-696 Sugiyono. (2015).

Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatifdan R&D). CV. Alfa Beta. Suprihani Suprihani. (2018). Evaluasi Tingkat Kepatuhan Dokter Terhadap Formularium Bagi Pasien Umum di Instalasi Farmasi RS Kasih Ibu Surakarta. Skripsi, h. 35-45.

Tannerl, A., L. Rantil., W.A. & Lolol. (2015). Evaluasi pelaksanaan resep obat generik pada pasien BPJS rawat jalan di RSUP Prof. Dr. R.D.

Kandou Manado Periode Januari-Juni 2014. Pharmacon, 4 (4), 58-64.

Tuloli Teti Sutriati, Madania, Nur Rasdianah, Indah Pramesty Gobel. 2022. Evaluasi Kesesuaian Peresepan Obat Pada Pasien Poliklinik Penyakit Dalam Terhadap Formularium di Rumah Sakit. Gorontalo. Journal Syifa Sciences and Clinical Research (JSSCR)

Wambrauw, J. (2006).

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ketidakpatuhan Dokter Dalam Penulisan Resep Sesuai Dengan Formularium Rumah Sakit Umum.

All articles submitted by the author and published in the Journal of Research in Pharmacy and Pharmaceutical Sciences, are fully copyrighted by the publication of JJournal of Research in Pharmacy and Pharmaceutical Sciences under the Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License by technically filling out the copyright transfer agreement and sending it to the publisher

Note :

The author can include in separate contractual arrangements for the non-exclusive distribution of rich versions of journal publications (for example: posting them to an institutional repository or publishing them in a book), with the acknowledgment of their initial publication in this journal.

Authors are permitted and encouraged to post their work online (for example: in an institutional repository or on their website) before and during the submission process because it can lead to productive exchanges, as well as earlier and more powerful citations of published works. (See Open Access Effects).