INDIKATOR SOSIAL EKONOMI DAN KETAHANAN PANGAN KELUARGA DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA

Authors

  • Sintya Marliani Putri Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta
  • Rokhaidah Rokhaidah Universitas Pembangunan Nasional Veteran jakarta

DOI:

https://doi.org/10.52020/jkwgi.v7i1.4846

Keywords:

Keperawatan

Abstract

Kegagalan pertumbuhan pada balita sehingga lebih pendek dari standar tinggi badan di usianya yang disertai dengan kejadian infeksi berulang disebut sebagai stunting. Permasalah stunting disebabkan oleh penyebab tidak langsung dan faktor pendukung. ketahanan pangan keluarga dan kondisi sosial ekonomi merupakan salah satu factor pendukung meningkatnya kajadian stunting di Indonesia. Ketahanan pangan keluarga dan kondisi sosial ekonomi keluarga yang terjadi pada saat pandemic Covid-19 memiliki dampak kepada kejadian stunting. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan indikator sosial ekonomi dan ketahanan pangan keluarga di masa pandemi COVID-19 dengan kejadian stunting dengan menggunakan disain penelitian deskriptif kuantitatif cross sectional. 93 orang responden diambil dengan teknik Proportional random sampling. Uji analisis dengan chi square menunjukkan hasil terdapat hubungan yang bermakna indikator sosial ekonomi berupa pendidikan orang tua (p=0,007), mata pencaharian ayah (p=0,009), dan pendapatan keluarga (p=0,013) dengan kejadian stunting. Variabel pekerjaan ibu (p=0,149) tidak memiliki hubungan dengan kejadian stunting. Hasil lain dari penelitian ini adalah adanya hubungan ketahanan pangan (p=0,010) dengan kejadian stunting. Peneliti mengharapkan untuk riset yang akan datang dapat focus pada karakteristik ketahan pangan dengan hubungannya pada kejadian stunting pada balita.

References

Adriani, M., & Wirjatmadi, B. (2012). Pengantar Gizi Masyarakat. Jakarta: Kencana.

Apriani, L. (2018). Hubungan Karakteristik Ibu, Pelaksanaan Keluarga Sadar Gizi (KADARZI) Dan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) Dengan Kejadian Stunting (Studi Kasus Pada Baduta 6 - 23 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Pucang Sawit Kota Surakarta). Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(4), 198–205.

Ariati, L. I. P. (2019). Faktor-Faktor Resiko Penyebab Terjadinya Stunting Pada Balita Usia 23-59 Bulan. OKsitosin, Kebidanan, VI(1), 28–37.

Aritonang, E. A., Margawati, A., & Dieny, F. F. (2020). Analisis Pengeluaran Pangan, Ketahanan Pangan Dan Asupan Zat Gizi Anak Bawah Dua Tahun (Baduta) Sebagai Faktor Risiko Stunting. Journal of Nutrition College, 9(1), 71–80. https://doi.org/10.14710/jnc.v9i1.26584

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. (2019). Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar 2018. Jakarta: Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Retrieved from http://labdata.litbang.kemkes.go.id/images/download/laporan/RKD/2018/Laporan_Nasional_RKD2018_FINAL.pdf

Bulawayo, M., Ndulo, M., & Sichone, J. (2019). Socioeconomic Determinants of Food Insecurity among Zambian Households: Evidence from a National Household Survey. Journal of Asian and African Studies, 54(6), 800–818. https://doi.org/10.1177/0021909619841655

Chandrasekhar, S., Aguayo, V. M., Krishna, V., & Nair, R. (2017). Household Food Insecurity and Children’s Dietary Diversity and Nutrition in India. Evidence from the Comprehensive Nutrition Survey in Maharashtra. Maternal & Child Nutrition, 13, e12447. https://doi.org/10.1111/mcn.12447

Development Initiatives. (2018). 2018 Global Nutrition Report: Shining a Light to Spur Action on Nutrition. Bristol, UK: Development Initiatives. https://doi.org/10.1063/1.4759115

Development Initiatives. (2020). 2020 Global Nutrition Report: Action on equity to end malnutrition. Bristol, UK: Development Initiatives. Retrieved from https://globalnutritionreport.org/reports/2020-global-nutrition-report/

Dinas Kesehatan Kota Depok. (2020). Profil Kesehatan Kota Depok 2019. Depok: Dinas Kesehatan Kota Depok. Retrieved from http://dinkes.depok.go.id/

Ernawati, D., & Arini, D. (2020). Profil Balita Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Kenjeran Kota Surabaya. Jurnal Kesehatan Mesencephalon, 6(1), 1–10.

Fadzila, D. N., & Tertiyus, E. P. (2019). Ketahanan Pangan Rumah Tangga Anak Stunting Usia 6-23 Bulan di Wilangan, Kabupaten Nganjuk. Amerta Nutrition, 3(1), 18–23. https://doi.org/10.2473/amnt.v3i1.2019.18-23

Feinberg, M. E., Mogle, J. A., Lee, J., Tornello, S. L., Hostetler, M. L., Cifelli, J. A., … Hotez, E. (2021). Impact of the COVID-19 Pandemic on Parent, Child, and Family Functioning. x(x). https://doi.org/10.1111/famp.12649

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2019. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Mugianti, S., Mulyadi, A., Anam, A. K., & Najah, Z. L. (2018). Faktor Penyebab Anak Stunting Usia 25-60 Bulan di Kecamatan Sukorejo Kota Blitar. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 5(3), 268–278. https://doi.org/10.26699/jnk.v5i3.art.p268-278

Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. (2018). Buletin Jendela Data dan Informasi Kesehatan: Situasi Balita Pendek di Indonesia. In Kementerian Kesehatan RI. Jakarta. Retrieved from https://www.kemkes.go.id/download.php?file=download/pusdatin/buletin/Buletin-Stunting-2018.pdf%0A

Rukmana, E., Briawan, D., & Ekayanti, I. (2016). Risk Factors Stunting in Children Aged 6-24 Months in Bogor. Jurnal MKMI2, 12(3), 192–199.

Rustanti, N. (2015). Buku Ajar Ekonomi Pangan dan Gizi. Yogyakarta: Deepublish.

Safitri, A. M., Pangestuti, D. R., & Aruben, R. (2017). Hubungan Ketahanan Pangan Keluarga Dan Pola Konsumsi Dengan Status Gizi Balita Keluarga Petani (Studi Di Desa Jurug Kabupaten Boyolali Tahun 2017). In Jurnal Kesehatan Masyarakat (Vol. 5). Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro. Retrieved from Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro website: http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm

Susanti, A. F. (2019). Hubungan Pendapatan dan Status Ketahanan Pangan Rumah Tangga di Wilayah Pesisir di Kecamatan Sidoarjo Kabupaten Sidoarjo (Studi Penelitian di Dusun Kalikajang Kelurahan Gebang). Amerta Nutrition, 3(2), 100–106. https://doi.org/10.2473/amnt.v3i2.2019.100-106

UNICEF. (2019). The State of the World’s Children 2019. Children, Food and Nutrition: Growing Well in a Changing World. New York: UNICEF.

UNICEF. (2020a). Nutrition, for Every Child: UNICEF Nutrition Strategy 2020–2030. New York: UNICEF.

UNICEF. (2020b). Situasi Anak di Indonesia – Tren, Peluang, dan Tantangan Dalam Memenuhi Hak-Hak Anak. Jakarta: UNICEF Indonesia.

UNICEF, WHO, & World Bank Group Joint Child Malnutrition Estimates. (2020). Levels and Trends in Child Malnutrition: Key Findings of the 2020 Edition of the Joint Child Malnutrition Estimates. Geneva: World Health Organization. Retrieved from https://data.unicef.org/resources/jme-report-2020/

UNSCN. (2013). Food and Nutrition Security UNSCN Meeting of the Minds: Nutrition Impact of Food Systems. (March), 25–28.

Utami, R. A., Setiawan, A., & Fitriyani, P. (2019). Identifying causal risk factors for stunting in children under five years of age in South Jakarta , Indonesia ଝ. Enfermería Clínica, (xx), 6–11. https://doi.org/10.1016/j.enfcli.2019.04.093

Wahyuni, D., & Fitrayuna, R. (2020). Pengaruh Sosial Ekonomi Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Desa Kualu Tambang Kampar. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(1), 20–26.

Wandani, Z. S. A., Sulistyowati, E., & Indria, D. M. (2021). Pengaruh Status Pendidikan, Ekonomi, dan Pola Asuh Orang Tua terhadap Status Gizi Anak Balita di Kecamatan Pujon Kabupaten Malang. Jurnal Kedokteran Komunitas, 9(1), 1–9.

WHO. (2010). Nutrition Landscape Information System (NLIS) Country Profile Indicators: Interpretation Guide. Geneva: WHO.

WHO. (2018). Reducing Stunting in Children: Equity Considerations for Achieving the Global Nutrition Targets 2025. Geneva: WHO.

Zogara, A. U., & Pantaleon, M. G. (2020). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting pada Balita Asweros. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 9(April), 85–92.

Downloads

Published

2023-03-29