ANALISIS INDUSTRI MANUFAKTUR, INVESTASI, DAN PENGANGGURAN TERHADAP KEMISKINAN DI KAWASAN TIMUR INDONESIA

Authors

  • Julian Ichwanul Eka Pratama Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta
  • Nucke Widowati Kusumo Projo Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

Abstract

Abstrak

Kawasan Timur Indonesia merupakan kawasan yang memiliki permasalahan kemiskinan yang perlu untuk diperhatikan meskipun strategi-strategi pembangunan yang diterapkan sudah memperhatikan isu kemiskinan, namun kemiskinan di kawasan tersebut masih tinggi. Adanya kemiskinan cenderung memperburuk kondisi ekonomi dan sosial masyarakat, yang dikarenakan kurangnya investasi dan ketidaksempurnaan pasar. Hal inilah yang membuat masyarakat miskin apabila tidak mendapatkan intervensi eksternal, akan tetap terjebak di dalam lingkaran kemiskinan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh industri manufaktur, investasi, dan pengangguran terhadap kemiskinan di Kawasan Timur Indonesia. Metode purposive sampling digunakan untuk memilih sampel provinsi di Kawasan Timur Indonesia periode 2010-2022. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik dengan total 117 observasi. Teknik analisis yang diterapkan adalah regresi data panel, dan model terbaik yang diperoleh adalah fixed effect model yang diperluas menggunakan feasible generalized least square. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: industri manufaktur memberikan pengaruh negatif yang signifikan terhadap tingkat kemiskinan di Kawasan Timur Indonesia. Investasi memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap kemiskinan di kawasan tersebut. Pengangguran memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap tingkat kemiskinan di Kawasan Timur Indonesia.

Kata Kunci: Industri Manufaktur, Investasi, Kemiskinan, Pengangguran

Abstract

The Eastern Region of Indonesia is a region that is still very concerned about poverty, even though it has become a major strategic factor in national development, poverty in this region is still high. Nurske's (1953) theory of poverty tends to worsen the economic and social conditions of society, this is due to lack of investment and market imperfections. This is what makes poor people, if they do not receive external intervention, they will remain trapped in the cycle of poverty. This research is a quantitative study which aims to determine the influence of the manufacturing industry, investment and unemployment on poverty in the Eastern Region of Indonesia. The purposive sampling method was used to select samples in the Eastern Region of Indonesia for the 2010-2022 period. Secondary data obtained from the Central Statistics Agency with a total of 117 observations. The analysis technique applied is panel data regression, and the best model adopted is the fixed effect model which is extended using feasible generalized least squares. The research results concluded that: The manufacturing industry has a significant negative influence on poverty levels in the Eastern Region of Indonesia. Investment has a significant negative impact on poverty in the region. Unemployment has a significant positive influence on poverty levels in the Eastern Region of Indonesia.

Keywords: Manufacturing Industry, Investment, Poverty, Unemployment                                                                            

 

Downloads

Published

2024-02-29