Tinjauan Hutang Negara dalam Perspektif Islam

Authors

  • Malikul Hafiz Alamsyah UPN Veteran Jakarta
  • Fani Ramadhani UPN Veteran Jakarta
  • Nur Azizah UPN Veteran Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.47700/jiefes.v1i1.1924

Keywords:

Hutang, Negara, Ekonomi Islam

Abstract

Saat ini hampir seluruh negara menggunakan hutang sebagai salah satu sumber pembiayaan pembangunan. Terlebih bagi negara-negara berkembang, hutang menjadi instrumen pembiayaan yang cukup penting. Di dalam Islam, konsep hutang dijabarkan dalam bentuk pinjaman, namun dengan batasan tidak adanya unsur tambahan yang akan membawa kepada praktik ribawi. Kajian ini bertujuan untuk mengkaji konsep hutang dalam sistem ekonomi Islam yang dipraktekkan oleh beberapa negara termasuk Indonesia. Kajian ini juga mengkaji penerapan prinsip-prinsip ekonomi Islam terkait praktik hutang yang terbebas dari praktik ribawi. Kajian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menjabarkan teori-teori terkait hutang serta tinjauan Islam terhadap hutan. Kajian ini menyimpulkan bahwa Islam tidak melarang transaksi hutang, baik dalam hal praktik individu, maupun praktik dalam bernegara. Namun demikian, praktik hutang tersebut harus tetap mengacu kepada mekanisme akad yang sesuai dengan norma dan nilai Islam. Sehingga hutang dapat dimanfaatkan sebagai salah satu instrumen pembiayaan dalam pembangunan negara untuk menargetkan kesejahteraan masyarakat. Sehingga diharapkan kebijakan hutang yang diterapkan oleh negara berorientasi pada kesejahteraan masyarakat secara umum.

References

Atmadja, A. S. (2008). hutang LUAR NEGERI PEMERINTAH INDONESIA. Jurnal Akuntansi & Keuangan Vol. 2, No. 1, Mei 2000: 83 - 94, 2(1), 83–94.

Aziz, A. (2016). ESENSI hutang DALAM KONSEP EKONOMI ISLAM. Bisnis Dan Manajemen Islam, 4(1), 133. http://journal.iainkudus.ac.id/index.php/Bisnis/article/viewFile/1689/1503

Choirunnisak, C. (2018). hutang Luar Negeri Indonesia dalam Perspektif Ekonomi Syariah. Islamic Banking : Jurnal Pemikiran Dan Pengembangan Perbankan Syariah, 4(1), 207. https://doi.org/10.36908/isbank.v4i1.53

Djppr.kemenkeu. (2020). Transaksi Penjualan Surat hutang Negara Dalam Denominasi US Dollar Sebesar USD4,3 Miliar Melalui SEC-Registered Shelf Take-Down.

DJPPR. (n.d.). Menjawab hutang.

Hamid, E. S. (2000). Perekonomian Indonesia Masalah dan Kebijakan Kontemporer. Yogyakarta:UII Press.

Huda, N. dkk. (2012). Dalam Keuangan Publik Islami; Pendekatan Teoritis dan Sejarah. Jakarta: Kencana.

Iska, S. (2012). Sistem Perbankan Sayriah di Indonesia dama Persperspektik Fikih Ekonomi. Yogyakarta: Fajar Media Press.

Kaminsky, G. L. dan A. P. (1996). The Debt Crisis: Lessons of the 1980s for 1990s. Journal of Development Economics, 50, 221.

kemenkeu, D. (2018). Menjawab hutang. Www.Kemenkeu.Go.Id. https://www.kemenkeu.go.id/menjawabutang

KEMENKEURI. (2020). Apbn kita. 36.

Makki, S. (2020). hutang Luar Negeri RI Tembus Rp6.115 T per Akhir Januari. 16 Maret. https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200316104330-532-483755/utang-luar-negeri-ri-tembus-rp6115-t-per-akhir-januari

Muhaimin. (2000). MASALAH HUTANG LUAR NEGERI INDONESIA DAN ALTERNATIF SOLUSINYA DALAM PERSPEKTIF KEBIJAKAN EKONOMI MAKRO ISLAM. 1–22.

Muhaimin, M. (2015). MASALAH HUTANG LUAR NEGERI INDONESIA DAN ALTERNATIF SOLUSINYA DALAM PERSPEKTIF KEBIJAKAN EKONOMI MAKRO ISLAM. At-Taradhi: Jurnal Studi Ekonomi, 5 (2), 6–8. https://jurnal.uin-antasari.ac.id/index.php/taradhi/article/viewFile/225/182

Ramadhan, A., & Padjadjaran, U. (2019). Analisis Pengaruh hutang Luar Negeri terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia Periode 2010-2018. December.

Sarwat, A. (2019). Ensiklopedia Fikih Indonesia 7: Muamalat. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Satya, V. E. (2015). Manajemen hutang Pemerintah Dan Permasalahannya State Debt Management Analysis : Kajian Vol. 20 No. 1 Maret 2015 Hal. 59 - 74, 59–74.

Supatmoko. (2013). Keuangan Negara Dalam Teori Dan Praktik (keenam). BPFE.

Downloads

Published

2020-08-08