Inovasi Pemasaran Islami: Menarik Konsumen Muslim di Era Digital

Authors

  • Jimmi Qizwini Paramadina Graduate School of Business
  • Reny Fitriana Kaban Perbanas Institute, Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.59580/iesbir.v3i2.8880

Abstract

Abstract

The shifting marketing landscape due to the rise of digital technology has opened up new opportunities for companies to reach a broader range of consumers. The critical components nowadays encompass social media, mobile apps, and e-commerce platforms. However, businesses aiming to reach the Muslim market must ensure that the integration of these technologies aligns with Islamic principles to resonate culturally and gain consumer preference. Innovations in Islamic marketing play a crucial role in cultivating lasting relationships with Muslim consumers amid digital advancements. This article explores how these innovations effectively engage Muslim consumers in the digital age. Through qualitative analysis and literature review, the study critically assesses innovations in Islamic marketing and their substantial impact on consumer engagement in digital spaces. It underscores that companies integrating Sharia principles—like transparency, integrity, and social responsibility—into digital strategies can build trust and cultivate lasting loyalty. Leveraging platforms such as social media and mobile apps expands reach and enhances consumer interactions significantly. The research highlights the role of educational content rooted in Islamic values in boosting brand awareness and driving sales. Thus, innovation in Islamic marketing not only adapts to technology but also strengthens commitment to Islamic values. This study presents a unique novelty by demonstrating how the integration of digital technology with Islamic principles can craft more sophisticated marketing strategies, amplify consumer engagement, and foster enduring loyalty through the strategic optimization of digital media platforms.

Keywords:Islamic Marketing, Digital Innovation, Muslim Consumers

 

Abstrak

Perubahan lanskap pemasaran akibat kemajuan teknologi digital telah membuka peluang baru bagi perusahaan untuk mencapai jangkauan konsumen yang lebih luas. Komponen-komponen krusial saat ini meliputi media sosial, aplikasi seluler, dan platform e-commerce. Namun, bisnis yang bertujuan menjangkau pasar Muslim harus memastikan bahwa integrasi teknologi ini sejalan dengan prinsip-prinsip Islam untuk mencerminkan budaya dan mendapatkan preferensi konsumen. Inovasi dalam pemasaran Islam berperan penting dalam membina hubungan yang langgeng dengan konsumen Muslim di tengah kemajuan digital. Artikel ini mengeksplorasi bagaimana inovasi-inovasi ini berhasil menarik perhatian konsumen Muslim di era digital. Melalui analisis kualitatif dan tinjauan literatur, studi ini secara kritis menilai inovasi-inovasi dalam pemasaran Islam dan dampak signifikan mereka terhadap keterlibatan konsumen di ruang digital. Studi ini menegaskan bahwa perusahaan yang mengintegrasikan prinsip-prinsip Sharia—seperti transparansi, integritas, dan tanggung jawab sosial—ke dalam strategi digital dapat membangun kepercayaan dan memupuk loyalitas yang berkelanjutan. Memanfaatkan platform seperti media sosial dan aplikasi seluler memperluas jangkauan dan meningkatkan interaksi dengan konsumen secara signifikan. Penelitian ini juga menyoroti peran konten pendidikan yang berakar pada nilai-nilai Islam dalam meningkatkan kesadaran merek dan mendorong penjualan, sehingga inovasi dalam pemasaran Islam tidak hanya beradaptasi dengan teknologi tetapi juga memperkuat komitmen pada nilai-nilai Islam itu.Studi ini menawarkan kebaruan dengan menyoroti bagaimana integrasi teknologi digital dan prinsip-prinsip Islam dapat menciptakan strategi pemasaran yang lebih efektif, memperluas interaksi, dan meningkatkan loyalitas melalui optimalisasi media digital

Kata kunci:Pemasaran Islami, Inovasi Digital, Konsumen Muslim

Downloads

Published

2024-09-30

How to Cite

Qizwini, J., & Fitriana Kaban, R. (2024). Inovasi Pemasaran Islami: Menarik Konsumen Muslim di Era Digital. Islamic Economics and Business Review, 3(2). https://doi.org/10.59580/iesbir.v3i2.8880