Criminal Law Approach to Absentee Land Ownership as A Form of Legal Protection by The State

Authors

  • Samuel Dharma Putra Nainggolan Fakultas Hukum Universitas Airlangga
  • Dharma Setiawan Negara Supreme Court of Republic Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.35586/velrev.v6i2.6351

Keywords:

Agrarian, Absentee, Criminal Law

Abstract

The enactment of the Basic Agrarian Law (UUPA) has changed the constellation of land in Indonesia. The spirit of anti-colonialism is eliminated as much as possible in the regulation of land in Indonesia. There is land that functions as agricultural land that is owned by parties who do not even live where the land is located, known as Absentee. This can hurt the spirit of the UUPA which wants to protect land ownership by indigenous people who live where the land is located. It is felt that the criminal law approach needs to be considered in an effort to protect the spirit of the BAL, in this case absentee land ownership. This legal research is normative legal research using a statutory approach, a conceptual approach that aims to analyze the criminal law approach to absentee land ownership in realizing social justice for all Indonesian people.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Doner, Peter, Land Reform and Economic Development, Penguin Books, Australia, Ltd, 1972,

Echols, Jhon M dan Hassain Sadhily, Kamus Inggris-Indonesia (an English-Indonesia Dictionary), Jakarta, Gramedia, 2012.

Effendi, Bachtiar,Kumpulan Tulisan Tentang Hukum Tanah,Alumni,Bandung, 1993

Perangin-angin, Effendi, Praktek Pengurusan Sertifikat Hak Atas Tanah,Rajawali Press, Jakarta, 1986,

Gautama, Sudargo, Tafsiran Undang-Undang Pokok Agraria, Alumni, Bandung, 1986.

Kusnandy, Ady, Penelitian Tentang Efektivitas Peraturan Perundang-Undangan Larangan Tanah Absentee, Badan Pembinaan Hukum Nasional Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Jakarta.

Marzuki, Peter Mahmud, Penelitian Hukum, Kencana Prenada Media, Jakarta, 2005.

Muhjad, H.M. Hadin, Nunuk Nuswardani, Penelitian Hukum Indonesia Kontemporer, Genta Publishing, Bantul, 2012.

Rahardjo, Satjipto,Ilmu Hukum, Alumni, 1986, Bandung.

Riyadi, Prasetijo, Memahami Metode Penelitian Hukum Dalam Konteks Penulisan Skripsi/Tesis, AL Maktabah, Surabaya, 2017

Sari, Novita, Penerapan Asas Ultimum Remedium Dalam Penegakkan Hukum Tindak Pidana Penyaahgunaan Narkotika, Jurnal Penelitian De Jure, Vol. 17, No. 3, September 2017.

Setiawan, Iwan, Analisis Tentang Ketentuan Tindak Pidana Pertanahan Dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, Jurnal Ilmiah Galuh Justisi, Vol. 6, Maret, Ciamis, 2018.

Siburian, Artha Rumondang, Eksistensi Larangan Kepemilikan Tanah Secara Latifundia dan Absentee (Guntai) : studi di kantor pertanahan Kabupaten Deli Serdang, Tesis, Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Medan, 2009.

Soimin, Soedharyo, Status Hak Dan Pembebasan Tanah, Edisi Kedua, Sinar Grafika, Jakarta, 2004

Subekti, Pokok-Pokok Hukum Perdata, Intermasa, Jakarta, 1992.

Utama, Y. J., Kajian Kritis Terhadap Faktor-Faktor Kriminologi Pada Tindak Pidana Pertanahan, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro, Semarang, 1995.

Wiradiputra, R., Agraria (Hukum Tanah), Djambatan, 1954, Purwakarta.

Wiriadi, Gunawan, Dua Abad Penguasaan Tanah di Jawa dan Madura dari Masa ke Masa, Jakarta, Yayasan Obor Indonesia, 1984

Downloads

Published

2023-11-27

How to Cite

Nainggolan, S. D. P., & Negara, D. S. (2023). Criminal Law Approach to Absentee Land Ownership as A Form of Legal Protection by The State. Veteran Law Review, 6(2), 149–163. https://doi.org/10.35586/velrev.v6i2.6351