Towards Equitable Access to Justice Through the Provision of Legal Aid as A Form of Law Enforcement and Human Rights in Indonesia

Authors

  • Ryan Abdul Muhit State Islamic Institute of Sheikh Nurjati Cirebon
  • Agus Supriyanto University 17 Agustus 1945 Cirebon

DOI:

https://doi.org/10.35586/velrev.v5i2.4568

Keywords:

Granting Legal Aid, Law Enforcement, Human Rights

Abstract

The provision of legal aid is a call from the side of the humanitarian aspect to help fellow human beings. This study aims to determine the legal aspects of providing legal aid as a form of law enforcement and human rights in Indonesia in order to achieve equitable access to justice. The method used in this research is normative juridical, with a library research approach. Data collection uses secondary data with qualitative descriptive data analysis methods. The results of this study, namely the provision of legal aid in essence in law enforcement is one of the factors in realizing law enforcement in Indonesia, namely upholding the values of truth and justice as one of the legal ideals based on equality before the law. The provision of legal aid is also an interpretation and implication of the principles of human rights itself, namely equality and the prohibition of discrimination.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Books:

Arikujnto, Suharsini, (2011), Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Juwono, Himahanto, (2006), Penegakan Hukum dalam Kajian Law and Development: Problem dan Fundamen bagi Solusi di Indonesia, Jakarta: Varia Peradilan.

Kurniawan, Machful Indra, (2019), Buku Ajar Demokrasi dan HAM, Jawa Timur: UMSIDA Press.

M. Zen, A. Patra dan Daniel Hutagalung, (2006), Panduan Bantuan Hukum di Indonesia, Jakarta: Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia.

Nawawi, (1987), Taktik dan Strategi Membela Perkara Pidana, Jakarta: Fajar Agung.

Panduan Pemasyarakatan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia, (2014), Jakarta, Sekretariat Jendral MPR RI, PP. 68.

Panjaitan, Budi Sastra, (2022), Dari Advokat untuk Keadilan Sosial, Yogyakarta: CV Budi Utama.

Rukmini, Mien, (2007), Perlindungan HAM Melalui Asas Praduga Tidak Bersalah dan Asas Persamaan Kedudukan dalam Hukum pada Sistem Peradilan Pidana Indonesia, Bandung: Alumni.

Soekanto, Soerjono, (2005), Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penegakan Hukum, Jakarta: Rajawali Press.

Sugiyono, (2017), Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, Bandung: Alfabeta.

Journals:

Agustina, Enny, dkk, “Lembaga Bantuan Hukum dalam Perspektif Hak Asasi Manusia”, Jurnal Solusi, Vol 19, No 2, (2021): 221.

Ari Gayo, Ahyar, “Optimalisasi Pelayanan Bantuan Hukum bagi Masyarakat Miskin”, Jurnal Penelitian Hukum De Jure, Vol 20, No 3, (2020): 414.

Ariyanti, Vibi, “Kebijakan Penegakan Hukum dalam Sistem Peradilan Pidana Indonesia”, Jurnal Yuridis, Vol 6, No 2, (2019): 42.

Budi Susilo, Adhi dan Indra Yuliawan, “Efektifitas Bantuan Hukum bagi Masyarakat Miskin di Kabupaten Semarang”, Jurnal Humani (Hukum dan Masyarakat Madani), Vol 10, No 1, (2020): 12-13.

Maula, Bani Syarif, “The Role of Judicial Review in Protecting Religious Minority Rights in Indonesia”, Veteran Law Review, Vol 1, No 1, (2018): 3.

Putra, Ario, “Hak Asasi Manusia dalam Ideologi Pancasila dan Implikasinya terhadap Persatuan dan Kesatuan di Indonesia”, Jurnal HAM, Vol 13, No 1, (2022): 3.

Rahmat, Diding, “Eksistensi Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Cirebon dalam Pendampingan Perkara Pidana di Pengadilan Negeri Cirebon”, Jurnal Unifikasi, Vol 3, No 1, (2016): 98- 99.

Saraswati, Putu Sekarwangi, “Bantuan Hukum dalam Hubungannya dengan Hak Asasi Manusia (HAM)”, Kertha Wicaksana, Vol 13, No 1, (2019): 17.

Sepvinasari, Nike dan Zulfikar Judge, “Pelaksanaan Pemberian Bantuan Hukum Secara Cuma-Cuma kepada Terdakwa yang Tidak Mampu di Pengadilan Negeri Jakarta Barat”, Lex Jurnalica, Vol 12, No 3, (2015): 242.

Tampubolon, Wahyu S, “Upaya Perlindungan Hukum bagi Konsumen Ditinjau dari Undang-Undang Perlindungan Konsumen”, Jurnal Ilmiah Advokasi, Vol 4, No 1, (2016): 4.

Triputra, Yuli Asmara, ”Implementasi Nilai-Nilai Hak Asasi Manusia Global Ke Dalam Sistem Hukum Indonesia yang Berlandaskan Pancasila”, Jurnal Hukum Ius Quia Iustum, Vol 24, No 2, (2017): 284-285.

Wajdi, Farid dan Imran, ”Pelanggaran Hak Asasi Manusia dan Tanggung Jawab Negara terhadap Korban”, Jurnal Yudisial, Vol 14, No 2, (2021): 230.

Winanti, Atik, Andriyanto Adhi Nugroho, Yuliana Yuli, “Justice: In Considering Losses of Giving the Right of Exploitation (Studies in Mesuji Lampung)”, Veteran Law Review, Vol 2, No 2, (2019): 25.

Laws and Regulations:

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945.

Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2011 tentang Bantuan Hukum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5248).

Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3886).

Website Material:

Jimly Asshiddiqie. Penegakan Hukum. Retrieved May 10, 2022, from Access to

http://www.jimly.com/makalah/namafile/56/Penegakan_Hukum.pdf

Downloads

Additional Files

Published

2022-11-11

How to Cite

Muhit, R. A., & Supriyanto, A. (2022). Towards Equitable Access to Justice Through the Provision of Legal Aid as A Form of Law Enforcement and Human Rights in Indonesia. Veteran Law Review, 5(2), 135–147. https://doi.org/10.35586/velrev.v5i2.4568