Implementasi Digitalisasi Pemasaran pada UMKM sektor F&B Piguto

Abstrak

Penelitian ini membahas implementasi digitalisasi pemasaran pada UMKM sektor F&B Piguto, sebuah perusahaan yang berfokus pada produk suplemen kesehatan berupa madu murni tanpa pengawet, perasa, dan aditif tambahan. Dalam upaya menjangkau konsumen yang lebih luas dan meningkatkan kesadaran merek, Piguto mengadopsi strategi pemasaran digital melalui platform media sosial, seperti Instagram, dan platform e-commerce, yaitu Shopee dan Tokopedia. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode literature review. Hasil penelitian menunjukkan bahwa digitalisasi pemasaran berperan penting dalam meningkatkan daya saing dan brand awareness Piguto di kalangan konsumen berusia 15-35 tahun yang peduli akan kesehatan.

Namun, meskipun pemasaran digital efektif dalam memperluas jangkauan pasar, Piguto masih bergantung pada pemasaran offline melalui pembukaan booth pada berbagai acara. Pemasaran offline memungkinkan interaksi langsung antara konsumen dan produk, yang terbukti memperkuat loyalitas pelanggan dan mendukung stabilitas penjualan. Kesimpulannya, kombinasi strategi pemasaran digital dan offline memiliki potensi besar untuk memperkuat posisi UMKM dalam pasar suplemen kesehatan yang kompetitif. Dengan optimalisasi kehadiran daring, Piguto diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada pemasaran offline, meningkatkan konversi, dan memperluas pasar secara berkelanjutan. Penelitian ini memberikan wawasan bagi UMKM lain untuk memanfaatkan digitalisasi pemasaran sebagai langkah strategis dalam meningkatkan daya saing di pasar yang semakin dinamis.